Lulusan Program studi Akuntansi Universitas Pandanaran Semarang memiliki prospek karir menjadi seorang

1. Akuntan

Akuntan bertanggung jawab atas pengelolaan dan pelaporan data keuangan perusahaan. Beberapa tugas seorang akuntan di antaranya termasuk menyiapkan laporan keuangan, memastikan laporan keuangan sudah sesuai dengan prosedur, dan menganalisis keuangan perusahaan.Selain bekerja di perusahaan akuntan juga bisa bekerja secara freelance dengan beberapa perusahaan.

2. Akuntan Publik

Seorang akuntan publik bisa bekerja di perusahaan maupun secara individual. Biasanya seorang akuntan publik tidak menganalisa data seperti akuntan, akuntan publik hanya menyiapkan data saja yang harus memenuhi standar akuntansi di Indonesia, standar utama akuntansi yang digunakan baik di negara Indonesia adalah IFRS (International Financing Reporting Standards), yang juga digunakan secara luas di kancah internasional. 

3. Accounting Manager

Accounting manager atau accountant manager bekerja langsung di bawah kepala keuangan. Prospek kerja lulusan manajemen yang satu ini mencatat, memastikan, dan melaporkan perputaran keuangan perusahaan berjalan dengan baik dan semestinya. Tentunya untuk menjadi accounting manager diperlukan keahlian finansial dan perhitungan yang tepat ya.

4. Account officer

Prospek kerja lulusan akuntansi lain yang juga memiliki jenjang karir yang menjanjikan adalah account officer. Account officer atau account supervisors akan  bertanggung jawab mengurus pembukuan keuangan dan catatan organisasi. Account officer bertugas mencatat semua transaksi perusahaan, baik pemasukan maupun pengeluaran, serta membuat faktur. Prospek kerja lulusan akuntansi ini biasanya bekerja bersama profesi lain yang juga berada di departemen akuntansi, agar bisa memastikan bahwa keuangan perusahaan tercatat secara akurat.

5. Akuntan Pajak

Jika akuntan biasanya mengurus laporan keuangan secara menyeluruh, akuntan pajak hanya berfokus kepada pajak saja. Seorang akuntan pajak akan memastikan bahwa perusahaan mematuhi undang-undang perpajakan dan mencegah adanya masalah pajak. Selain bekerja full time, akuntan pajak juga bisa bekerja freelance secara individu, biasanya akuntan pajak juga menawarkan konsultasi yang berkaitan dengan masalah pajak.

6. Accounting Software Developer

Prospek kerja lulusan akuntansi yang satu ini tidak hanya berfokus kepada keahlian keuangan dan statistika, namun juga keahlian software developing. Accounting software developer membantu membuat dan mendukung aplikasi yang digunakan untuk tujuan akuntansi. Accounting software developer akan bekerja bersama profesi lain di departemen akuntansi, dikarenakan sebagian besar data yang dimasukkan ke dalam sistem berkaitan dengan transaksi keuangan perusahaan. Hal ini membuat aplikasi yang dijalankan harus memiliki data yang tepat, berjalan secara efektif, dan terhindar dari bug yang bisa mengganggu data keuangan perusahaan.

7. Cost Accountant

Cost accountant atau cost analyst bertanggung jawab untuk mengontrol pengeluaran perusahaan, da menyiapkan rencana anggaran perusahaan. Cost accountant bertugas untuk meninjau catatan keuangan, melakukan riset pasar untuk menyesuaikan anggaran perusahaan, dan menetapkan biaya standar untuk produk perusahaan.

8. Financial Analyst

Seorang financial analyst menggunakan data keuangan yang sudah ada di perusahaan untuk membuat proyeksi keuangan baru. Seorang financial analyst biasanya bekerja dengan berbagai jenis data seperti laporan keuangan, report investasi saham, pergerakan saham, serta riset industri.

9. Internal Auditor

Internal auditor juga merupakan prospek kerja lulusan akuntansi yang memiliki jenjang karir yang menjanjikan dan gaji yang menggiurkan. Internal auditor menjaga berbagai pihak internal perusahaan agar sesuai dengan prosedur perusahaan, dan juga sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Internal auditor juga bertugas mempelajari catatan keuangan, menyiapkan compliance report, dan mengawasi alur kerja perusahaan.

10. Assistant Controller

Assistant controller atau assistant financial controller bertanggung jawab untuk memberikan dukungan keuangan terhadap manajemen. Tugas assistant controller diantaranya adalah membuat laporan keuangan klien, membantu manajer keuangan dalam budgeting, serta memastikan semua kegiatan akuntansi sudah berjalan sesuai dengan prosedur.

11. Konsultan Pajak

Konsultan pajak bertugas membantu perusahaan dalam membuat keputusan tentang pajak. Kamu akan membantu dalam menyusun, menghitung, serta melaporkan pajak. Singkatnya, kamu akan membantu perusahaan untuk selalu taat pajak sesuai dengan hukum yang berlaku. Konsultan pajak juga bisa bekerja full time di sebuah perusahaan maupun freelance dengan berbagai perusahaan.

12. Aktuaris

Tanggung jawab seorang aktuaris yaitu menilai resiko dari kondisi atau keputusan yang dilakukan perusahaan menggunakan statistik. Seorang aktuaris bertugas memperkirakan probabilitas keberhasilan dari keputusan, memproyeksikan angka kematian, kecelakaan, sakit, dan pensiunan, serta merancang polis asuransi sehingga dapat mengurangi resiko keuangan perusahaan.

13. Credit Analysis Manager

Credit analysis manager bertanggung jawab dalam menganalisa data keuangan perusahaan. Hal ini termasuk dalam menyelidiki keuangan pemohon pinjaman, membantu perusahaan dalam manajemen risiko keuangan terkait klien, dan mematuhi protokol pinjaman.

14. Compliance Officer

Compliance officer atau corporate compliance officer bertanggung jawab untuk memastikan bahwa perusahaan selalu patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Beberapa tugas compliance officer termasuk berkoordinasi dengan manajemen perusahaan untuk mengidentifikasi resiko yang berkaitan terhadap peraturan perundang-undangan, serta membuat kebijakan yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Program Studi Akuntansi menggunakan kurikulum kekinian yang disesuaikan dengan kebutuhan pangsa kerja di bidang akuntansi. Mahasiswa yang berkuliah di Program Studi Akuntansi  akan mempelajari berbagai macam hal terkait akuntansi seperti dasar-dasar akuntansi, akuntansi keuangan, audit, perpajakan, sistem informasi akuntansi, analisis laporan keuangan, dan lain sebagainya. Materi dasar-dasar akuntansi meliputi konsep dasar akuntansi, siklus akuntansi, jurnal, buku besar, neraca saldo, laporan keuangan dasar, dan prinsip akuntansi yang harus dipatuhi. Mahasiswa juga akan mempelajari bagaimana membuat serta melakukan analisis laporan keuangan perusahaan.

Mahasiswa jurusan akuntansi juga akan mempelajari etika bisnis dan profesional dalam akuntansi, serta keterampilan presentasi dan komunikasi yang dibutuhkan untuk berkomunikasi dengan klien, manajemen, dan pemangku kepentingan lainnya. Semua materi tersebut akan mempersiapkan mahasiswa untuk karir di bidang akuntansi. Untuk menyiapkan para lulusan memiliki kompetensi sesuai dengan yang dibutuhkan di psar tenaga kerja, maka materi pembelajaran ditekankan untuk menambah knowledge (pengetahuan), skills (ketrampilan), dan attitude (sikap kerja).